Selasa, 21 Februari 2012

Dongkrak Posisi, Persitara (LI) Dituntut Menang Lawan Pekalongan

Dongkrak Posisi, Persitara (LI) Dituntut Menang Lawan Pekalongan


Bola.net - Perlahan namun pasti, Persitara Jakarta Utara terus meningkatkan posisinya ke papan atas klasemen sementara Divisi Utama PT Liga Indonesia (PT LI). Kemenangan dengan skor 4-2 atas Persitema Temanggung, di Stadion Tugu pekan lalu, membuat tim berjuluk Laskar Si Pitung berada di empat besar klasemen sementara Grup I.

Sontak, kemenangan membuat Laskar Si Pitung masih punya peluang memperbaiki posisinya di klasemen sementara. Paling tidak, naik satu strip. Itu akan terjadi jika tim besutan Syamsul Bachri mampu mendulang poin penuh kala menjamu Persip Pekalongan, di Stadion Tugu, Selasa (21/2) pukul 15.00 WIB (siaran langsung antv). Dengan tambahan tiga poin, Laskar Si Pitung otomatis akan menempati posisi ketiga menggusur PSIM Jogjakarta.

Peluang bisa naik ke posisi ketiga itulah yang menambah spirit Patricio Jimenez dan kawan-kawan untuk memenangkan duel melawan Persip. Selain itu, kemenangan harus direngkuh Laskar Si Pitung untuk menebus dua kekalahan melawan Persebaya Surabaya dan PSIM Jogjakarta.

"Pada prinsipnya, pada setiap laga kandang kita wajib menang. Pasalnya, meriah poin di luar kandang sangat berat dan menyulitkan kita dalam mendulang poin. Kemenangan sekaligus untuk menjaga posisi di papan atas klasemen sementara," kata Manajer Persitara, Sopyan Wartabone, kepada Bola.net.

Menurut Sopyan, kemenangan atas Laskar Kalong akan menjadi modal positif buat Persipasi kala bertandang menghadapi PS Bengkulu. Sopyan mengungkapkan, pihaknya berambisi menyapu bersih poin di laga sisa putaran pertama.

"Setelah melawan Persip, kami akan menghadapi PS Bengkulu. Kami berharap bisa meraih poin penuh di dua laga ini. Tapi, kami harus fokus di pertandingan kandang," tandas pria asal Gorontalo tersebut seraya mengatakan agar tidak meremehkan Persip.

Sementara itu, pelatih Persitara, Syamsul Bachri, juga mengingatkan pasukannya agar tidak menganggap enteng lawan kendati tim asal Kota Batik tersebut berstatus promosi di kompetisi kasta kedua Liga Indonesia. Persip, lanjut Syamsul, merupakan tim penuh kejutan.

"Hasil imbang melawan Persiku (2-2) diharapkan menjadi pengalaman yang tidak boleh diulang. Saat itu, kami terlalu meremehkan Persiku karena kami anggap mereka tim debutan," tandas Syamsul.

Agar tidak kecolongan lagi, mantan arsitek Persih Tembilahan tersebut akan mengingatkan pasukannya terutama barisan belakang agar memasang konsentrasi penuh. Itu karena, lini belakang kerap kecolongan.

"Seperti dua gol Persitema Temanggung kemarin, itu faktor buruknya komunikasi barisan belakang," tutur Syamsul.

Namun, Syamsul sedikit bisa bernafas lega menghadapi Persip nanti. Itu menyusul kembalinya Patricio Jimenez yang dapat memperkuat barisan pertahanan Laskar si Pitung. Pada laga sebelumnya, Pato absen karena akumulasi kartu kuning.

"Pertandingan kandang, kami akan turun dengan kekuatan komplit. Termasuk, Sunny yang sudah bisa dimainkan," kata Syamsul.

Sementara itu, kubu Persip tidak mau muluk-muluk. Yang pasti, Laskar Kalong tak ingin pulang dengan tangan hampa dari tur ke Bengkulu dan Jakarta. Karena ambisi meraih poin di kandang PS Bengkulu gagal, Persip akan berusaha memaksimalkan laga melawan Persitara.

"Karena ini main di kandang lawan, hasil imbang kami kira sudah sangat realistis. Yang penting, kami bisa membawa pulang poin," kata pelatih Persip Nasal Mustofa(esa/end)

Strategi serangan balik Persip untuk Persitara

Logo PERSIP Pekalongan
Pekalongan, Jawa Tengah (ANTARA News) - Manajemen Persatuan Sepak Bola Kota Pekalongan, Jawa Tengah, akan menerapkan strategi serangan balik untuk menghadapi tuan rumah Persitara Jakarta pada laga lanjutan kompetisi Divisi Utama, 21 Februari 2012.

Pelatih Persip Nasal Mustofa di Pekalongan, Senin, mengatakan, anak asuhnya akan diinstruksikan menerapkan pola bertahan dan kemudian melakukan serangan balik pada pertandingan melawan Persitara.

"Yang jelas, kami akan mengubah strategi baru, yaitu dari pola menyerang ke strategi serangan balik. Saya meminta anak asuhnya bisa menerapkan strategi ini," katanya.

Ia mengatakan, dengan menerapkan strategi serangan balik ini maka peran pemain gelandang harus bisa menjaga kerja sama dan menjalin komunikasi antarpemain yang berada di lini tersebut.

"Dengan demikian, ketika Persip mendapatkan tekanan dari lawan bisa diantisipasi dengan baik sehingga tidak sampai membahayakan gawang. Namun, saat ada kesempatan baik, pemain harus secepatnya melakukan serangan balik," katanya.

Menurut dia, manajemen Persip Pekalongan akan membawa 19 pemainnya ke Jakarta, untuk menghadapi Persitara Jakarta.

Sebanyak 19 pemain ini, katanya, antara lain dua penjaga gawang, Nurul Subkhi dan Sanam, Augustus Nimely, Wahyudi, Sukodir, Wahyu, Rusdiyanto, Muslimin (lini tengah), serta Sugiyat, Yuli "Kliwon", Hendro Bawono, Murib, Dian "Jambul", Zulvin, Agung Prasetyo, dan Didik (lini belakang).

"Untuk posisi penyerang tengah akan dijaga Dede Tamboura, Nur Coyo, dan Rozikin. Adapun, Iwan Wahyudi yang berposisi sebagai gelandang dipastikan tidak dibawa ke Jakarta karena sedang sakit," katanya. (*)

Editor: Ade Marboen

Final Copa del Rey Gagal Dihelat di Santiago Bernabeu


Stadion Santiago Bernabeu/dok. Soccer
Stadion Santiago Bernabeu/dok. Soccer
Federasi sepak bola Spanyol (RFEF) akhirnya memutuskan bila final Copa del Rey antara Barcelona versus Athletic Bilbao tidak akan dilangsungkan di Stadion Santiago Bernabeu. Keputusan itu dibuat setelah juru bicara RFEF, Jorge Carretero, mengatakan bila Santiago Bernabeu akan mengalami renovasi pada Mei mendatang.
"Saya tidak bisa menjelaskan apapun. Ini (renovasi) adalah kenyataan. Pekerjaan ini sepertinya akan memakan waktu berbulan-bulan," tegas Carretero menyangkal kubu Real Madrid menolak karena tampilnya Barcelona di final.
Setelah kepastian tersebut, RFEF kini menunjuk tiga stadion alternatif lain yakni Stadion Mestalla, Stadion Vicente Calderon, dan Stadion Cartuja. Keputusan akan ditentukan dalam sepekan ke depan.
"Pilihan untuk partai final adalah Cartuja di Sevilla, Mestalla di Valencia, dan Vicente Calderon di Madrid. Minggu depan kita akan tahu tempatnya. Barcelona dan Athletic Bilbao yang akan memutuskan," lanjut Carretero.
Dalam beberapa hari ini, publik begitu setia menanti berlangsungnya tempat final Copa del Rey. Sebab pada awal mulanya, RFEF menunjuk Santiago Bernabeu sebagai tempat final. Namun, banyak yang menyangsikan Madrid bakal mengizinkan markasnya dipakai untuk final.
"Saya tidak mengerti mengapa orang-orang terburu ingin mengetahui tempat berlangsungnya partai final. Padahal, pertandingan itu baru akan dilangsungkan pada akhir Mei nanti," pungkasnya. (Okky)

Adelaide Langgar Peraturan, Persipura Tembus LCA?

INILAH.COM, Adelaide – Persipura Jayapura mendapatkan peluang untuk tampil di babak grup Liga Champions Asia, setelah kalah dari Adelaide United 3-0 pekan lalu.
Dilansir AdelaideNow, Konfederasi Sepak bola Asia tengah menyelidiki legalitas Cassio Jose De Abreu Oliveira, pemain yang diturunkan tim wakil dari Australia itu di babak kualifikasi Liga Champions Asia (LCA) melawan Persipura.

Cassio mendapat kartu merah pada penampilan terakhir Adelaide di Liga Champions Asia tahun 2010 lalu, tepatnya pada menit ke-120 saat dikalahkan wakil dari Korea Selatan, Jeonbuk Hyundai Motors 2-3 di babak 16 besar.
Tahun 2011, Adelaide gagal lolos ke LCA dan Australia diwakili Melbourne Victory dan Sidney FC. Namun biasanya, sanksi kartu merah terus berlaku hingga pemain menjalani pertandingan berikutnya di kompetisi yang sama.Headline
Jika Cassio dinyatakan tak boleh bermain saat melawan Persipura, maka ‘Mutiara Hitam’ bisa mendapat kemenangan 3-0 dan merebut tempat di Grup E LCA bersama klub dari Uzebekistan, Bunyodkor, Gamba Osaka dari Jepang dan Pohang Steelers dari Korea Selatan.

Meski demikian, Persipura tetap harus memenangkan sidang Badan Arbitrase Olahraga Internasional (CAS) bulan depan, terkait status mereka yang musim ini tampil di Liga Super Indonesia (ISL), yang tidak diakui dan tidak didaftarkan oleh PSSI kepada AFC sebagai kompetisi resmi PSSI.
Keputusan sela sudah keluar sebelum pertengahan bulan ini yang memenangkan gugatan Persipura, namun ada kemungkinan berubah saat CAS mengambil keputusan tetap.

Foto : Ist
Oleh: Boy Leonard Pasaribu
Bola

Inilah Target Timnas Indonesia di Kandang Bahrain

INILAH.COM, Jakarta – PSSI tak memasang target khusus untuk timnas Indonesia saat menjalani laga kualifikasi Piala Dunia 2012 melawan Bahrain, akhir Februari mendatang.
Timnas sudah tak punya peluang dalam laga terakhir ini, setelah menelan lima kekalahan beruntun. Karenanya, PSSI mengambil kebijakan dengan menurunkan pemain muda di bawah 23 tahun untuk menghadapi Bahrain di Bahrain.
Ketua umum PSSI, Djohar Arifin Husin, hanya meminta timnas memperbaiki posisi mereka di peringkat dunia. Indonesia saat ini berada di posisi ke-146, tertinggal jauh dari sesama negara Asia Tenggara, Vietnam, yang menempati posisi 100 besar.
“Kita tentu ingin laga nanti berakhir sia-sia. Kita harus memperbaiki peringkat di FIFA karena itu kita ingin mencatatkan poin melawan Bahrain,” ujar Djohar Arifin Husin saat dihubungi wartawan, Senin (20/2/12).
Ada anggapan timnas sengaja melepas laga ini karena sudah tidak menentukan lagi, namun Djohar menampik.
Headline“kita tetap main serius. Ini juga demi tim kita ke depannya. Kita ingin hasil yang terbaik diawali di pertandingan lawan Bahrain,” lanjutnya.
Timnas U-23 ini memiliki program jangka panjang sebagai tulang punggung timnas senior Indonesia di masa depan, setelah Djohar melarang sejumlah pemain yang berkompetisi di Liga Super Indonesia untuk membela timnas. Karena itu, PSSI membuat program yang padat agar tidak mengecewakan di masa depan.
“Tim senior kita akan rutin mengadakan laga internasional agar peringkat kita mampu naik di FIFA,” tandasnya.

 IST
Oleh: Boy Leonard Pasaribu
Bola

Tim Thomas-Uber Hajar Malaysia

MAKAU- Hasil bagus kembali diraih tim Thomas dan Uber Indonesia yang turun dalam kualifikasi Thomas-Uber Cup di Makau. Keduanya berhasil mengalahkan tim Malaysia.
Tim Thomas yang memperebutkan posisi ketiga, berhasil menang dengan skor 3-2. Dalam duel perebutan peringkat 3-4, Sabtu (18/2) sore Wita, Indonesia lebih dulu tertinggal 0-1. Simon Santoso yang turun di partai pertama mundur di tengah pertandingan melawan Daren Liew karena cedera engkel. Saat itu masih set pertama dan Simon tertinggal 2-7.

http://www.kaltimpost.co.id/index.php?mib=berita.detail&id=126644
Perjuangan tampak makin berat setelah Alvent Yulianto Chandra/Hendra Aprida Gunawan yang bermain di partai kedua juga kalah. Alvent/Hendra dikalahkan V Shem Goh/Thien How Hoon 14-21 dan 18-21.
Indonesia menghidupkan peluang setelah Tommy Sugiarto memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2. Tommy menaklukkan tunggal kedua Malaysia, Mohamad Arif Abdul Latif, dengan skor 21-15 dan 21-7. Di partai keempat, skor akhirnya sama kuat 2-2 setelah Markis Kido/Hendra Setiawan mampu mengatasi perlawanan Khim Wah Lim/Kok Siang Teo 21-16 dan 21-13.

Kemenangan Indonesia ditentukan oleh Dionysius Hayom Rumbaka yang bermain sebagai tunggal ketiga. Hayom menang mudah atas Kien Keat Koo 21-8 dan 21-9. Meski demikian, Malaysia dan Indonesia tetap berlaga di putaran final yang akan digelar di Wuhan, Tiongkok, Mei mendatang.
Sementara itu, tim Uber Indonesia yang dipimpin Adrianti Firdasari, berhasil menghajar Malaysia dengan skor mencolok, 5-0. Dari tiga nomor tunggal dan dua nomor ganda yang dipertandingkan, para Srikandi Indonesia ini sukses menyapu bersih semua laga.
Dengan begitu, Indonesia memastikan diri menjadi juara grup play off 5-8, meski belum memainkan laga terakhir melawan Hongkong, yang digelar hari ini. Pasalnya, rival terdekat, Hongkong dan Singapura sudah sama-sama kalah di partai-partai sebelumnya.
Kemenangan tim Uber Indonesia, diawali dengan dengan kemenangan mudah Firda di partai pertama. Firda sukses menutup laga pertama dengan dua set, 21-7 21-13 atas pebulutangkis negeri jiran itu, Lydia Li Ya Cheah.

Sementara, wakil tunggal Indonesia yang memastikan kemenangan di angka 3-0, jua ditentukan nomor tunggal, Maria Febe Kusumastuti, yang menghajar Sannatasah Saniru, 21-13 21-18.
Di partai terakhir, Lindaweni Fanetri menutup partai play off kedua ini, sekaligus mengubah skor 5-0, setelah menggasak Li Lian Yang yang juga tanpa kesulitan dan hanya menghabiskan waktu 26 menit, menghasilkan kemenangan dua set, 21-10 21-9.(jpnn/obi2)



 

Jumat, 17 Februari 2012

FCB Escola INTERNASIONAL

Peta Camp FCB Escola Dunia
Sekolah Internasional, FCBEscola worlwide
Ini adalah model sekolah dari FC Barcelona, ​​diekspor internasional, Dengan GagasanKedua Memperluas merek dan Barca untuk mengirimkan filosofi bekerja Juga dan nilai-nilai FC Barcelona untuk dunia


Peta Kampus FCBEscola
Sepak bola adalah Sekolah FCBEscola resmi FC Barcelona dan Fokus pada pelatihanpada usia pembelajaran pemain muda (dari 6 sampai 12 tahun).

Tujuannya adalah untuk membawa keberhasilan ini Metodologi Terbukti untuk sebagaiBanyak orang mungkin, Memastikan gambar yang sangat baik dan karya Kualitastertinggi.

Arah Teknis Sekolah Internasional dikelola oleh FC Barcelona pelatih, yang klubmengirimkan ke Perilaku program olah raga yang ditunjuk oleh Bagian Olahraga FCBarcelona.

Hari ini sekolah kami Memiliki Sekitar 1.500 anak-anak yang dapat menikmati dan belajardengan filosofi kami-melalui sepak bola, yang telah membawa kita untuk memiliki skuadterbaik di dunia, dengan hasil berbicara Sendiri Itu.

SEKOLAH RESMI

Fukuoka FCBEscola

DUBAI FCBEscola

MESIR FCBEscola

KUWAIT FCBEscola

LIMA FCBEscola

WARSAWA FCBEscola.



http://www.fcbarcelona.com/football/fcbescola/detail/card/international-schools-fcbescola-worlwide

Selasa, 14 Februari 2012

Tim Uber : Greysia/Meiliana Pastikan Kemenangan Indonesia


MAKAU, KOMPAS.com- Pasangan Greysia Polii/Meiliana Jauhari memastikan kemenangan tim Indonesia atas Srilanka pada laga pertama babak kualifikasi Piala Uber zona Asia di Makau, Senin (13/2/2012). Greysia/Meiliana menang dua gim langsung 21-16, 21-8.

KOMPAS/GATOT WIDAKDO Greysia/Meiliana (kanan) memastikan kemenangan tim uber Indonesia atas Srilanka di Makau, Senin (13/2/2012).
Kemenangan Greysia/Meiliana membuat Indonesia memimpin 3-0.  Di dua partai sebelumnya Indonesia mendapat poin dari Maria Febe Kusumastuti dan Lindaweni Fanetri.
 
Wartawan Kompas Gatot Widakdo melaporkan dari Makau, meski masih ada dua partai lagi, kemenangan sudah menjadi milik Indonesia. Selanjutnya, Maria Febe dan kawan-kawan akan melawan Kazakhstan dan Thailand. 

Gatot Widakdo | Marcus Suprihadi | Senin, 13 Februari 2012 | 10:15 WIB

Xavi Pemain Terbaik Catalan 2011

Ini adalah kali pertama Federasi Sepakbola Catalan (FCF) mengadakan ajang penghargaan.

Xavi Hernandez (REUTERS/Sergio Perez)
VIVAbola - Gelandang Barcelona, Xavi Hernandez, terpilih sebagai Pemain Terbaik Catalan 2011. Sedangkan Josep Guardiola terpilih sebagai Pelatih Terbaik Catalan 2011.

Dalam daftar pemenang yang diumumkan Federasi Sepakbola Catalan (FCF), Senin 13 Februari 2012, Xavi sukses mengalahkan rekan setimnya di Barcelona, seperti Cesc Fabregas, Carles Puyol dan Gerard Pique.

Untuk pelatih terbaik, jatuh ke tangan aristek Barcelona Josep Guardiola. Sedangkan pemain Espanyol, Alvaro Vazquez, terpilih sebagai pemain muda terbaik. Pemain wanita terbaik menjadi milik Marta Torrejon yang bermain di Espanyol pada kompetisi Superliga Femenina.

Selain memberikan penghargaan untuk sepakbola lapangan, FCF juga memberi apresiasi untuk pemain futsal Catalan. Untuk pemain futsal terbaik, terpilih pemain futsal Barcelona, Jordi Torras. Pemain futsal wanita terbaik menjadi milik Claudia Pons, sedangkan pelatih futsal terbaik jatuh ke tangan Marc Carmona.

Ini adalah kali pertama FCF memberikan penghargaan terhadap sepakbola Catalan. Juri pemilihan terdiri dari jurnalis, politisi, pesepakbola dan manajer yang berasal dari Catalan. Penyerahaan trofi akan dilakukan pada Catalan Football Gala, 21 Februari mendatang.

Catalan, yang merupakan daerah otonomi di timur laut Spanyol,  memiliki sebuah tim nasional meski tidak pernah tampil di ajang kompetisi internasional. Di bawah arsitek John Cryuff, timnas Catalan diperkuat oleh pemain seperti Victor Valdes, Puyol, Pique, Xavi, Bojan Krkic dan Isaac Cuena.(fcbarcelona.com - irb)
Selasa, 14 Februari 2012, 11:17 WIB
Haryanto Tri Wibowo
• VIVAbola

"Chelsea Harus Waspadai Kami"

NAPLES – Meski pertemuan antara Napoli versus Chelsea di 16 besar Liga Champions masih seminggu lagi, namun striker Napoli, Edinson Cavani sudah mulai mengomentari lawannya. Dia justru memberi peringatan kepada sang lawan untuk waspada terhadap kami.
 
Cavani juga merasa percaya diri menghadapi lawannya yang berasal dari London itu. Bahkan merengkuh tiga poin wajib diusung oleh I Partenopei, julukan Napoli. Seperti diketahui, laga pekan depan nanti merupakan pertemuan pertama bagi kedua klub.
 
Foto: Ilustrasi Okezone
Foto : Ilustrasi Okezone

“Kami siap mengirimkan Chelsea keluar dari Liga Champions, Kami bisa mengalahkan siapapun. Chelsea harus berhati-hati dengan kami,” ujar Cavani, seperti disitat Goal, Selasa (14/2/2012).
 
Rasa pede dari striker Uruguay ini tak lepas dari hasil Napoli dini hari tadi. Striker asal Uruguay ini mencetak salah satu gol dari kemenangan Napoli atas Chievo yang berakhir dengan skor 2-0.
 
“Kami memiliki pertandingan yang bagus dalam hal intensitas, karakter, dan keinginan. Kami sangat senang, ini adalah tiga poin penting, tapi saya pikir kami merespons dengan cara yang kami inginkan,” tandasnya.

"Barca Lebih Kuat dari Timnas Spanyol"


LEVERKUSEN – Rasa pesimistis datang menghampiri pelatih Bayer Leverkusen, Robin Dutt jelang menghadapi Barcelona di leg pertama babak 16 besar Liga Champions dini hari nanti. Dia tidak terlalu percaya diri menghadapi juara bertahan itu.
 
Meski bertindak di markas sendiri, Dutt tak menjamin Leverkusen bisa mengalahkan anak-anak asuhanFoto: Ilustrasi OkezoneJosep Guardiola. Pasalnya raksasa Katalan tersebut memiliki permainan impresif di kompetisi terbaik di dunia ini.
Foto: Ilustrasi Okezone
Foto : Ilustrasi okezone

 
“Kami butuh keajaiban jika kami ingin mengalahkan Barcelona di dua leg ini. Barca lebih baik daripada Tim Nasional Spanyol (Juara Eropa dan Dunia). Mereka merupakan tim yang komplit dengan level yang berbeda,” ujar Dutt, seperti disitat Goal, Selasa (14/2/2012).
 
Dutt mengakui semua pemain yang ada di Barca merupakan pemain yang memiliki level yang sama dan juga membahayakan. Untuk itu dia berupaya agar para pemainnya tidak hanya memberi perhatian khusus kepada Lionel Messi atau Xavi Herndandez saja.
 
“Kami harus memberikan perhatian yang sama terhadap semua pemain Barca. Bahkan para pemain cadangan mereka juga memiliki level Internasional,” sambungnya.
 
Menanggapi hasil buruk yang baru saja datang ke kubu Blaugrana, Dutt sempat terkejut kala Barca harus menerima kekalahan 3-2 dari Osasuna di akhir pekan lalu. Kini Azulgrana pun harus tertinggal dari Real Madrid dengan jarak 10 poin di La Liga.
 
“Terkadang mereka mengalami titik terbawah atau berada di posisi kedua di liga. Tapi mereka hampir tak pernah seperti itu di Liga Champions,” tandasnya.
 
Leverkusen sendiri berhasil lolos dari penyisihan grup usai setelah menyingkirkan Valencia dan Genk. Klub berjuluk Werkself ini finis di urutan kedua, setelah Chelsea yang keluar sebagai juara grup E.
 
Mungkin yang bisa menjadi modal bagus bagi Leverkusen adalah mereka punya memori indah, di mana pada babak penyisihan Liga Champions musim 2000-2001 di Bay Arena (markas Leverkusen) Barca mereka kalahkan dengan skor 2-1. Meski sempat dibalas oleh Barca di pertemuan berikutnya.
A. Firdaus - Okezone
Selasa, 14 Februari 2012 12:26 wib

Milan Hadapi 'Kutukan' Lawan Klub Inggris

Milan - Semenjak mengalahkan Liverpool di final Liga Champions tahun 2007, AC Milan selalu disandung klub-klub Inggris. Menghadapi Arsenal, Milan kembali mencoba mengakhiri "kutukan" tersebut.

Di Stadion Olimpiade Athena, 23 Mei 2007, Milan mengalahkan Liverpool dengan skor 2-1 di final Liga Champions untuk meraih gelar nomor tujuh di ajang tersebut.

Akan tetapi, setelah kesuksesan itu Rossoneri selalu menemui nasib buruk di tangan klub Inggris lainnya. Menghadapi tiga klub Inggris berbeda pada tiga kesempatan berbeda di edisi Liga Champions setelahnya, Milan selalu kalah dan tersingkir.

Di musim 2007/08, Milan yang berstatus juara bertahan bertemu Arsenal di babak 16 besar dan tersungkur dengan agregat 0- (0-0 dan 0-2).

FOTO:Milan vs Spurs musim lalu (AFP/Giuseppe Cacace)



 Di musim 2009/10 Milan berjumpa Manchester United, juga di babak 16 besar. Bermain ketat di leg I yang berakhir 2-3, Milan tersingkir dengan agregat 2-7 setelah di leg II dikalahkan MU 0-4.

Musim lalu, giliran Tottenham Hotspur yang dihadapi Milan, lagi-lagi di babak 16 besar. Milan dibekap Spurs 0-1 di leg I dan tersingkir dengan agregat serupa karena leg II berakhir imbang tanpa gol.

Musim ini, Milan kembali bertemu dengan wakil Inggris di babak 16 besar, Arsenal. Menilik statistik, Milan yang dicatat belum pernah menang atas wakil Inggris di tujuh pertemuan terakhir (enam di Liga Champions dan satu di Liga Europa kontra Portsmouth) dan gagal bikin gol dalam lima laga di antaranya, akan menghadapi pertandingan berat.

Untungnya, Milan akan menghadapi laga leg I di San Siro, Kamis (16/2/2012) dinihari WIB, dengan semangat tinggi setelah akhir pekan lalu mengalahkan Udinese untuk menggeser Juventus dari pucuk klasemen sementara Seri A.

Hasil positif itulah yang melecut semangat tim besutan Massimiliano Alegri tersebut. Hasil positif serupa pun diharapkan bisa lahir di laga kontra Arsenal nanti, sebagai modal untuk leg II.

"Kemenangan itu memberi kami keseimbangan dan rasa tenang. Ini adalah semangat dari pemain kami, kami harus terus maju seperti ini," seru Allegri di Reuters.

Pertemuan Milan dengan Klub Inggris di Liga Champions Usai Final 2007

Liga Champions 2007/08 Babak 16 Besar
20 Februari 2008 Arsenal 0 – 0 Milan
4 Maret 2008 Milan 0 – 2 Arsenal

Liga Champions 2009/10 Babak 16 Besar
16 Februari 2010 Milan 2 – 3 Manchester United
10 Maret 2010 Manchester United 4 – 0 Milan

Liga Champions 2010/11 Babak 16 Besar

15 Februari 2011 Milan 0 – 1 Tottenham Hotspur
9 Maret 2011 Tottenham Hotspur 0 – 0 Milan  

Kris Fathoni W - detikSport
Selasa, 14/02/2012 09:39 WIB