Diego Michiels berharap PSSI tidak menyia-nyiakan para pemain berbakat yang tampil di Indonesia Super League (ISL) dengan keputusan tidak memperbolehkan pemain-pemain tersebut membela Tim Garuda.
Kisruh persepakbolaan Indonesia dengan dualisme liga profesional yang ada sekarang, Indonesia Primer League (IPL) dan Indonesia Super League (ISL), meruncing setelah PSSI mengeluarkan kebijakan tak akan mengambil pemain timnas dari klub-klub yang berlaga di ISL yang kini dianggap breakaway league.
Para pemain tentu menjadi korban dari situasi persepakbolaan yang tidak menentu ini, tak terkecuali Diego Michiels, yang merupakan pemain naturalisasi asal Belanda yang sudah berlaga bersama Tim Garuda Muda di SEA Games ke-26 lalu. Diego dinaturalisasi untuk membela Tim Garuda pada masa yang akan datang. Namun, Diego pun terancam tak bisa meneruskan mimpinya tampil bersama timnas karena Pelita Jaya yang dibelanya bermain di ISL.
Namun, sesuai dengan keinginannya sejak menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), Diego ingin terus membela timnas di masa yang akan datang. "Saya akan terus bermain untuk Timnas Indonesia karena itu merupakan alasan saya datang ke Indonesia", tegas Diego saat ditemui di acara Launching Tim Pelita Jaya di Rumah Makan Sindang Reret, Karawang, Kamis (22/12).
Diego melihat banyak pemain berkualitas yang berlaga di ISL dan berharap pemain-pemain muda di Indonesia, baik yang berlaga di IPL maupun ISL, bisa dimanfaatkan dengan baik demi kemajuan sepak bola Indonesia.
"Banyak pemain bagus di ISL," ungkap pemain yang beroperasi di area pertahanan itu. "Jangan sia-siakan pemain muda dan berbakat yang dimiliki Indonesia walaupun mereka berasal dari tempat yang berbeda," tutup Diego.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar